Santunan dan Launching Keluarga Yatim Gresik
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmat dan petunjuknya sehingga Keluarga Yatim mengalami perkembangan yang pesat. Setelah Keluarga Yatim cabang Paiton resmi di-launching pada Tanggal 6 September 2012, Keluarga Yatim cabang Sidoarjo pada Tanggal 5 Oktober 2012, tepat pada Tanggal 11 Nopember 2012 Keluarga Yatim cabang Gresik resmi di launching bertempat di Maktabah Masjid Jami’ Gresik.
Acara ini terselenggara atas kerjasama “BERKARYA” Keluarga Yatim Gresik, Remas Masjid Jami’ Gresik, dan Sekolah-sekolah yang berada di wilayah kecamatan Gresik. Total anak yatim yang mendapatkan beasiswa Yatim Pintar sebanyak 7 anak. Menurut koordinator Teknis dan Lapangan BERKARYA cabang Gresik, mbak Kiki, penentuan anak-anak yatim dilakukan berdasarkan rekomendasi dari guru dari sekolah-sekolah yang ditunjuk pengurus. Berdasarkan kriteria ketidakmampuan ekonomi dan prestasi lah akhirnya terpilih 7 anak tersebut.
Dengan konsep sederhana, khidmah, dan masih dalam suasana semangat hari Pahlawan 10 Nopember, acara ini dihadiri oleh orang tua yatim, anak-anak yatim, perwakilan pengurus BERKARYA, dan pengurus Remas Masjid Jami’. Acara diawali dengan pembukaan dan sambutan atas nama Pengurus Remas. Di dalam sambutannya, Mbak Kiki menuturkan, selama ini di Masjid Jami’ sudah ada program santunan untuk anak-anak yatim. Programnya sama dengan program yang ditawarkan BERKARYA, yaitu berupa bantuan biaya pendidikan. Namun, dari masjid Jami’ sendiri belum mampu untuk meng-cover seluruh anak yatim yang ada di wilayah Kecamatan Gresik. Saya bersyukur dan berterima kasih dengan adanya program dari Keluarga Yatim ini. Mudah-mudahan bisa istiqomah.
Acara yang kedua yaitu sambutan dan penjelasan program Keluarga Yatim. Disampaikan langsung oleh Direktur BERKARYA, Mas Bachrudin. Dalam sambutannya, beliau berpesan akan pentingnya peran orang tua/ ibu untuk selalu mengawasi dan mendampingi anak-anaknya. Dorongan semangat dan motivasi sangatlah penting untuk mendorong meningkatnya minat belajar anak yatim dengan harapan prestasinya pun bisa meningkat. Beliau berharap, mudah-mudahan sedikit yang bisa diberikan oleh BERKARYA ini bisa meringankan sedikit beban keluarga anak-anak yatim. Di akhir sambutannya, beliau berpesan kepada orang tua dan anak-anak untuk selalu bersabar dan ikhlas untuk menjalani kehidupan ini.
Sebelum acara ditutup, ada salah satu Ibu dari anak yatim yang bertanya dan memberikan motivasi kepada anak-anak yang lain, Beliau menyampaikan,”Adik-adik, tiru lah kakak-kakak yang ada di depan ini, semuanya masih muda, namun jiwa sosialnya tinggi. Mbak Kiki dan Mbak Rosa pun juga yatim dari kecil, tapi mereka berdua bisa sukses. Sekolah tidak pernah membayar karenan selalu mendapatkan beasiswa, kuliah pun juga gratis. Semangat yah anak-anak ku semua”. Subhanalloh, seorang ibu yang sangat tegar membesarkan buah hatinya sendirian. Mudah-mudahan selalu diberikan ketabahan dan rizki yang lancar. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan do’a, penyerahan santunan, dan ramah tamah.